Photo berbingkai dalam Bangunan Laskar Pelangi |
Semangat yang ada pada novel Laskar Pelangi akhirnya diteruskan ke dalam sebuah film layar lebar yang disutradarai oleh Riri Reza dan Benni Setiawan dengan rumah produksi Miles Films. Film layar lebar ini sangat berhasil dan sampai sekarang juga masih fenomenal.
Bangunan bekas syuting film Laskar Pelangi |
Kondisi bangunan reot, atap dari seng seadanya. Ada dua lokal kelas. Keduanya sama-sama sangat sederhana. Bangunan ini menjadi inspirasi banyak orang tentang kondisi pendidikan di daerah pedalaman yang memang fasilitasnya masih sangat terbatas. Inspirasi yang mendalam dari semangat novel dan film itu tetap menjadikan keterbatasan ini sebagai kekuatan untuk tetap maju. Yah mungkin begitulah kira-kira ide yang disampaikan Andrea Hirata dalam novel itu.
Salah satu photo yang inspiratif |
Objek wisata Pantai Tanjung Tinggi sangat indah dan menarik plus pernah dijadikan tempat syuting Laskar Pelangi menjadikan tempat ini sekarang cukup terkenal. Destinasi ini juga berdekatan dengan sebuah objek wisata lain yaitu sebuah mercusuar lama yang berada dipulau Lengkuas. Mercusuar tersebut merupakan sebuah tower/menara setinggi 70 meter. Menara yang cukup tua itu dibangun oleh Pemerintah Kolonial Belanda pada tahun 1882.