Bali adalah daerah seni dan budaya. Rugi sekali kalau kita tidak menyempatkan diri melihat atraksi-atraksi yang sering diadakan disana.
Salah satu tempat yang sering mengadakan even seni adalah Ubud. Ubud adalah pusat seni dan budaya di Bali. Diubud ini antara masyarakat dan budaya sudah menjadi satu dan menjadi kebiasaan sehari-hari mereka.
Seni tari sudah menjadi akar budaya Bali. Ini bukan sekedar hiburan semata. Bagi masyarakat Bali seni adalah hiburan bagi mereka sendiri dan juga untuk orang lain. Biasanya setelah berkebun atau dari sawah masyarakat Bali biasa berkumpul di Balai Banjar untuk sekedar ngobrol, belajar menari dan bermain music tradisional.
Bagi mereka seni ini tidak saja menjadi hobi dan kebiasaan tetapi juga seakan sebuah keharusan yang harus dinikmati dan dipentaskan agar orang lain terhibur.
Jauh sebelum Bali menjadi tempat destinasi wisata yang paling favorit di dunia sebenarnya berbagai pentas tarian dan seni di Ubud sudah ada. Sekarang ini setelah Bali menjadi pusat wisata baik alam maupun budaya, kesenian di Ubud semakiin menemukan konsumen tetapnya.
Pementasan tari Bali tidak lagi hanya pada saat ada upacara keagamaan atau kegiatan adat, namun tari Bali kini dipentaskan setiap hari di beberapa tempat, bahkan dalam satu hari bisa berbagai macam tarian.
Tidak sulit mencari pementasan tarian Bali atau pentas seni Bali lainnya di Ubud. Banyak sendra tari dan tempat pementasan yang setiap hari melakukan berbagai sajian seni. Seperti Batu Bulan, Kasiman, Ulu Watu, Tanah Lot, Puri Saren, Wantilan, Pura Desa Kutuh, Puri Agung Peliatan, Puri Dalem Ubud, Istana Air Ubud dan sebagainya. Sebenarnya masih banyak tempat lagi yang belum disebutkan.
Berbagai sajian tarian ada yang gratis dan ada juga yang diharuskan untuk membeli tiket. Tidak mahal hanya sekedar membantu, atau juga yang memang secara professional menjual tiket dengan harga tertentu, dari yang berharga hanya Rp. 50 ribu, bahkan juga yang istimewa dan klasik bisa berharga Rp. 80 ribu, bahkan yang sampai ratusan ribu juga ada.
Para wisatawan ini sangat beragam mereka bisa mendapatkan berbagai pentas yang mereka inginkan. Tarian yang disajikan di Ubud Bali ini memang sangat unik, sangat jarang kita menemukan jenis tari-tarian di Bali pada tempat lain.
Selain unik juga terkadang ada unsure magis pada tarian-tarian tersebut. Tetapi jangan takut semua sajian ini benar-benar hanyalah sebuah hiburan, jadi tidak perlu dirisaukan. Ada banyak sekali jenis tarian di Ubud ini, bahkan ada ratusan macam tari. Tetapi tarian yang sangat terkenal seperti tari Barong, tari kecak, tari pendat, tari jegog, tari topeng jimad, tari kecak ramayana dan sebagainya.
Wisatawan mancanegara menjadikan kesempatan ini sebagai objek photo yang unik. Mereka akan mengabadikan berbagai moment pentasan untuk mendapatkan seni photo yang menarik dari seniman Ubud ini.
Photografer : Agus Purwanto
Salah satu tempat yang sering mengadakan even seni adalah Ubud. Ubud adalah pusat seni dan budaya di Bali. Diubud ini antara masyarakat dan budaya sudah menjadi satu dan menjadi kebiasaan sehari-hari mereka.
Seni tari sudah menjadi akar budaya Bali. Ini bukan sekedar hiburan semata. Bagi masyarakat Bali seni adalah hiburan bagi mereka sendiri dan juga untuk orang lain. Biasanya setelah berkebun atau dari sawah masyarakat Bali biasa berkumpul di Balai Banjar untuk sekedar ngobrol, belajar menari dan bermain music tradisional.
Bagi mereka seni ini tidak saja menjadi hobi dan kebiasaan tetapi juga seakan sebuah keharusan yang harus dinikmati dan dipentaskan agar orang lain terhibur.
Jauh sebelum Bali menjadi tempat destinasi wisata yang paling favorit di dunia sebenarnya berbagai pentas tarian dan seni di Ubud sudah ada. Sekarang ini setelah Bali menjadi pusat wisata baik alam maupun budaya, kesenian di Ubud semakiin menemukan konsumen tetapnya.
Pementasan tari Bali tidak lagi hanya pada saat ada upacara keagamaan atau kegiatan adat, namun tari Bali kini dipentaskan setiap hari di beberapa tempat, bahkan dalam satu hari bisa berbagai macam tarian.
Tidak sulit mencari pementasan tarian Bali atau pentas seni Bali lainnya di Ubud. Banyak sendra tari dan tempat pementasan yang setiap hari melakukan berbagai sajian seni. Seperti Batu Bulan, Kasiman, Ulu Watu, Tanah Lot, Puri Saren, Wantilan, Pura Desa Kutuh, Puri Agung Peliatan, Puri Dalem Ubud, Istana Air Ubud dan sebagainya. Sebenarnya masih banyak tempat lagi yang belum disebutkan.
Berbagai sajian tarian ada yang gratis dan ada juga yang diharuskan untuk membeli tiket. Tidak mahal hanya sekedar membantu, atau juga yang memang secara professional menjual tiket dengan harga tertentu, dari yang berharga hanya Rp. 50 ribu, bahkan juga yang istimewa dan klasik bisa berharga Rp. 80 ribu, bahkan yang sampai ratusan ribu juga ada.
Para wisatawan ini sangat beragam mereka bisa mendapatkan berbagai pentas yang mereka inginkan. Tarian yang disajikan di Ubud Bali ini memang sangat unik, sangat jarang kita menemukan jenis tari-tarian di Bali pada tempat lain.
Selain unik juga terkadang ada unsure magis pada tarian-tarian tersebut. Tetapi jangan takut semua sajian ini benar-benar hanyalah sebuah hiburan, jadi tidak perlu dirisaukan. Ada banyak sekali jenis tarian di Ubud ini, bahkan ada ratusan macam tari. Tetapi tarian yang sangat terkenal seperti tari Barong, tari kecak, tari pendat, tari jegog, tari topeng jimad, tari kecak ramayana dan sebagainya.
Wisatawan mancanegara menjadikan kesempatan ini sebagai objek photo yang unik. Mereka akan mengabadikan berbagai moment pentasan untuk mendapatkan seni photo yang menarik dari seniman Ubud ini.
Photografer : Agus Purwanto