Pulau Tangkil merupakan bagian dari jajaran pulau-pulau kecil di Teluk Lampung dan Selat Sunda. Pulau ini berada di Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Ukurannya kecil hanya sekitara 12 ha saja, tetapi saat ini termasuk destinasi wisata yang menarik dan sudah mulai banyak yang mengunjungi.
Kenapa diberinama Pulau Tingkil? Apakah banyak pohon tangkilnya? Iya betul dulunya pulau ini banyak sekali pohon tangkilnya, tetapi sekarang sudah tidak banyak seperti dulu.
Banyak aktivitas pemancingan disini. Para penghoby mancing sering berkunjung kesini karena termasuk pulau yang dekat dengan lokasi kumpulan ikan.
Jangan dikira pulau tangkil hanya pulau yang tidak ada pengelolanya, karena pulau tangkil sudah dikelola secara profesional. Kawasan yang dikelola sekitar 3 ha. .
Untuk mencapai Pulau Tangkil kita masuk dulu ke pantai Mutun, dari sini ada perahu-perahu motor yang dapat kita tumpangi dengan ongkos sebesar Rp. 10.000,- per orang untuk sekali naik. Nanti siapkan ongkos pulang lagi ke Pantai Mutun Rp. 10.000,- per orang. Jadi PP siapkan anggaran Rp. 20.000,-. Oleh karena itu jangan sampai terlalu sore atau sampai malam dipulau itu karena takut nanti tidak ada perahu yang stanby untuk kembali ke pantai Mutun. Waktu yang pas untuk kembali sekitar jam 5.00 WIB.
Jadi yang konsekuensinya untuk masuk kita harus bayar. Kalau sekedar dipinggir untuk mancing saja kita tidak perlu bayar, cukup berada dikawasan yang tidak dikelola. Tetapi jika ingin masuk ke kawasan wisatanya diharuskan untuk membeli tiket masuk sebesar Rp. 5.000,- per orang. Cukup murah.
Ada berbagai fasilitas penyewaan disana dengan tarif yang berbeda-beda. Ada Banana Boat dengan harga Rp. 150 ribu dan sekali sewa bisa naiki oleh 6 orang, Perahu Donat dengan harga sewa Rp. 125 ribu yang bisa dinaiki oleh 5 orang. Perahu karet dengan harga tarif Rp. 175 ribu untuk 5 orang. Sedanagk sewa kano untuk satu orang satu dengan tarif Rp. 50 ribu.
Ulasan dan Photografer by Azzahra R.